Top Cinema

Top Cinema: Sinopsis Film *Escape* Misi Pelarian Prajurit Korea Utara Menuju Korea Selatan

SMARTTALENYMALAYSIA.COM – Film “Escape” mengisahkan perjuangan seorang tentara Korea Utara yang berupaya melarikan diri dari tanah kelahirannya untuk memulai kehidupan baru di Korea Selatan.

Merupakan film terbaru dari Korea, “Escape” telah ditayangkan sejak 10 Juli 2024. Disutradarai oleh Lee Jong Pil, yang sebelumnya dikenal lewat karya-karya suksesnya seperti “Born To Sing” (2013), “Flower” (2015), dan “Samjin Company English Class” (2020), film ini menyuguhkan cerita yang penuh ketegangan dan harapan.

Dalam sebuah wawancara dengan Cine21 yang dipublikasikan pada 12 Januari 2014, Lee Jong Pil mengungkapkan bahwa inspirasi cerita “Escape” berasal dari kisah viral pada tahun 2021 tentang dua pemuda Afrika yang berusaha meninggalkan benua mereka menuju Inggris dengan cara nekat, termasuk bersembunyi di roda pesawat.

Meskipun berlatarkan konteks Korea Utara dan Selatan, film ini tidak menonjolkan isu-isu politik yang sering menghiasi hubungan kedua negara. Diproduksi oleh The Lamp dan didistribusikan oleh Plus M Entertainment, “Escape” melibatkan pemain-pemain berbakat seperti Song Kang, Esom, Lee Ho-jung, Shin Hyun-ji, dan Jang Young-nam.

Salah satu daya tarik utama film ini adalah kolaborasi antara Lee Je Hoon dan Koo Kyo Hwan, yang akhirnya terwujud setelah Lee Je Hoon menyatakan keinginannya untuk beradu peran dengan Koo Kyo Hwan di acara Blue Dragon Film Awards tahun 2021 lalu.

Daftar Pemain Film Escape:
– Lee Je Hoon sebagai Im Kyu Nam
– Koo Kyo Hwan sebagai Ri Hyun Sang
– Hong Xa Bin sebagai Dong Hyuk
– Song Kang sebagai Min Sunwoo
– Seo Hyun Woo
– Esom

Sinopsis Film Escape:
Film ini bergenre action-thriller mengisahkan perjalanan Im Kyu Nam (diperankan oleh Lee Je Hoon), seorang tentara Korea Utara yang berani melarikan diri demi mengejar kebebasan di Korea Selatan. Untuk mencapainya, ia harus melewati zona demiliterisasi (DMZ) yang penuh rintangan, termasuk ranjau yang mengancam.

Namun, rencana pelariannya terancam gagal ketika Ri Hyun Sang (Koo Kyo Hwan), seorang pejabat militer dan teman masa kecil Im Kyu Nam, menangkapnya. Dalam situasi genting, Ri Hyun Sang justru memilih untuk melindungi Im Kyu Nam dengan menyaksikannya sebagai pahlawan yang berhasil menangkap seorang pembelot, sehingga nyawanya terselamatkan.

Di sisi lain, meski sudah diselamatkan, Im Kyu Nam tetap berpegang pada prinsip kebebasannya dan bertekad untuk tidak hidup di bawah kekuasaan pemerintah. Apakah ia akan berhasil menembus perbatasan dan mendapatkan kehidupan yang diimpikannya? Temukan jawabannya dengan menyaksikan film “Escape” di bioskop terdekat di kotamu.

Baca Juga : Top Cinema: Sinopsis Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

Top Cinema: Sinopsis Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

SMARTTALENTMALAYSIA.COM – Film “Dilan 1983: Wo Ai Ni” dijadwalkan rilis di bioskop-bioskop Indonesia pada 13 Juni 2024. Sebagai prekuel dari trilogi Dilan yang meliputi “Dilan 1990,” “Dilan 1991,” dan “Milea: Suara dari Dilan,” film ini disutradarai oleh Fajar Bustomi dan diproduksi oleh Falcon Pictures.

Berlatar tahun 1983, cerita ini mengisahkan masa kecil Dilan, yang saat itu masih duduk di bangku sekolah dasar. Di tengah kesederhanaan hidupnya, Dilan sudah menunjukkan bakatnya dalam merangkai kata-kata puitis dan memikat hati, terutama ketika berusaha mengungkapkan perasaannya kepada teman sekelasnya.

Dalam trailer berdurasi 2 menit 16 detik yang telah dirilis oleh Falcon Pictures di YouTube, terlihat Dilan yang baru saja pindah ke sekolah barunya di Bandung. Dalam sebuah interaksi dengan Mei Lin, teman sekelasnya, Dilan bertanya, “Siapa yang paling kamu cintai, Mei? ” Mei Lin menjawab, “Tuhan. ” Dilan pun menyahut, menunjukkan bahwa ia merasa saingannya cukup berat.

Kecerdasan Dilan dalam berkomunikasi menjadi daya tarik utama film ini. Pidi Baiq, penulis novel trilogi Dilan, dengan brilian menggambarkan karakter Dilan yang karismatik dan unik.

Film berdurasi 1 jam 30 menit ini ditulis skenarionya oleh Pidi Baiq dan Alim Sudio, dan merupakan adaptasi dari novel terbitan Pidi Baiq yang sama, yang akan rilis pada awal tahun 2024.

Sinopsis Dilan 1983: Wo Ai Ni

Di film ini, Dilan (diperankan oleh Muhammad Adhiyat) berusia 12 tahun dan baru saja pindah dari Timur ke Bandung mengikuti tugas ayahnya sebagai prajurit TNI. Di sekolah barunya, Dilan tertarik pada seorang gadis bernama Mei Lin, yang berasal dari keturunan Tionghoa. Untuk menarik perhatian Mei Lin, Dilan berusaha keras belajar bahasa dan tulisan Mandarin, serta membaca buku-buku tentang Cina.

Kisah ini tidak berfokus pada romansa yang berlebihan, melainkan pada pengalaman Dilan dalam belajar banyak hal baru di usia remajanya. Film ini juga menggambarkan bagaimana anak-anak pada masa itu menyelesaikan konflik dengan keterbatasan fasilitas dan informasi yang tersedia.

Di samping itu, latar belakang Bandung yang tenang dan berbagai peristiwa penting, seperti penembakan misterius dan letusan Gunung Galunggung, menambah kedalaman cerita. Film ini juga mencapture momen-momen ikonis dari tahun 1983, yang membawa kembali kenangan bagi generasi X.

Daftar Pemeran Film Dilan 1983: Wo Ai Ni

Film ini menampilkan banyak artis muda berbakat yang berhasil menunjukkan kemampuan akting mereka dengan baik. Berikut adalah daftar pemeran:

– Muhammad Adhiyat sebagai Dilan
– Keanu Azka sebagai Nanang
– Ferdy Adriansyah sebagai Agus
– Adzana Ashel (JKT 48) sebagai Ida
– Zayyan Sakha sebagai Landin
– Muzakki sebagai Banar
– Shania Diva sebagai Atikah
– Cleo Haura sebagai Wati
– Jonathan Alvaro
– Daan Aria, dan lainnya.

Dengan semangat nostalgia dan kisah yang mengajak kita kembali ke masa lalu, “Dilan 1983: Wo Ai Ni” menjanjikan pengalaman sinematik yang menarik.

Baca Juga : Top Cinema : Sinopsis Study Group | Drama Korea

Top Cinema : Sinopsis Study Group | Drama Korea

SMARTTALENTMALAYSIA.COM – Penggemar drama adaptasi webtoon, bersiaplah! *Study Group* (스터디그룹) akan segera hadir di Viu! Drakor ini dijadwalkan tayang pada 24 Januari 2025, lengkap dengan subtitle bahasa Indonesia. Disutradarai oleh Lee Jang Hoon, drama ini mengusung tema romansa dengan suasana yang kental akan cerita anak muda. Bagi kamu yang menyukai kisah romansa ringan, drama ini pasti layak untuk ditonton.

Sebagai informasi, *Study Group* adalah adaptasi dari webtoon populer dengan judul yang sama. Pemeran utamanya adalah Hwang Min Hyun, seorang idol aktor yang sebelumnya telah membintangi *Live On* dan *My Lovely Liar*. Selain Min Hyun, drama ini juga dibintangi oleh bebagai aktor muda Korea yang populer seperti Han Ji Eun, Cha Woo Min, Lee Jong Hyun, dan banyak lagi.

Penasaran dengan jalan ceritanya? Sebelum itu, yuk, tonton sinopsisnya di sini!

Sinopsis Study Group

*Study Group* menceritakan kehidupan Yoon Ga Min, seorang siswa di sekolah menengah kejuruan yang dikenal dengan banyak siswanya yang bermasalah. Dengan penampilan seperti siswa teladan—dikenakan kacamata, penampilan rapi, dan wajah polos—Yoon Ga Min berambisi untuk berprestasi akademis, meskipun nilainya selalu menempati posisi bawah.

Walaupun ia tidak begitu pintar secara akademis, Yoon Ga Min menutupi kekurangan tersebut dengan keahlian bertarungnya. Untuk membantu meningkatkan nilai-nilainya, ia memutuskan untuk membentuk kelompok belajar. Setiap kali ada anggota kelompok yang mengalami kesulitan, Yoon Ga Min berjuang untuk mereka demi menjaga keberlangsungan kelompok belajar ini.

Tentang Study Group

– Judul drama: Study Group
– Judul lain: Seuteodigeulub, 스터디 그룹
– Judul asli (hangul): 스터디그룹
– Sutradara: Lee Jang Hoon
– Pemeran utama: Hwang Min Hyun, Han Ji Eun, Cha Woo Min, Lee Jong Hyun
– Genre: Drama, Romansa, Anak Muda
– Jadwal Tayang di Viu: 24 Januari 2025, setiap hari Rabu (2 episode/hari)
– Total episode: 10 episode
– Durasi per episode: 50 menit
– Bahasa: Korea

Baca Juga : Top Cinema: Sinopsis, Jadwal Tayang “Zona Merah”, dan Para Pemeran

Top Cinema: Sinopsis, Jadwal Tayang “Zona Merah”, dan Para Pemeran

SMARTTALENTMALAYSIA.COM – Vidio akan segera menayangkan serial orisinal berjudul “Zona Merah” pada awal November mendatang. Serial ini mengisahkan teror zombie lokal yang dikenal dengan mayat hidup. “Zona Merah” mengikuti perjalanan Maya yang berjuang di tengah wabah zombie yang melanda Rimbalaya. Dalam situasi yang semakin mengerikan, Maya terpaksa beradaptasi menjadi bagian dari zona merah.

Diproduksi oleh Screenplay Films, serial ini disutradarai oleh Sidharta Tata dan Fajar Martha Santosa, yang sebelumnya telah bekerja sama dalam “Pertaruhan: The Serial 2” (2023). Sidharta juga menyutradarai serial pertama dari “Pertaruhan”, sementara Fajar bertanggung jawab untuk menyusun naskahnya.

Aghniny Haque berperan sebagai tokoh utama, Maya. Sebelumnya, Aghniny dikenal lewat perannya dalam film “KKN di Desa Penari” (2020) dan baru-baru ini membintangi “Tuhan Izinkan Aku Berdosa” (2024).

Selain Aghniny, “Zona Merah” juga menampilkan aktor kawakan Lukman Sardi sebagai Zaenal, serta Andiri Mashadi (Risang), Devarno Danendra (Adi), Maria Theodore (Ella), Ruth Marini (Dyah Ayu), Haru Sandra (Dandy), dan Dian Sidik (Seno) dalam berbagai peran.

Sinopsis Serial “Zona Merah”

Cerita “Zona Merah” berfokus pada Maya, seorang pekerja di pabrik kayu yang harus berjuang menghidupi adiknya, Adi, setelah kehilangan orang tua mereka. Sebagai kakak, Maya bertekad melindungi Adi dari berbagai bahaya.

Hidup mereka awalnya berjalan dengan tenang, namun semuanya berubah secara drastis saat Adi menghilang tanpa jejak. Maya segera berusaha mencarinya dengan segala cara yang mungkin.

Di sisi lain, seorang jurnalis bernama Risang tengah menyelidiki kasus korupsi yang melibatkan Bupati Zaenal di Rimbalaya. Penyelidikan ini membawanya ke pusat rehabilitasi milik Zaenal, di mana ia menemukan Adi dalam kondisi yang mencurigakan.

Risang mulai merasakan bahwa ada sesuatu yang lebih gelap di balik fasilitas rehabilitasi tersebut, yang merupakan titik awal serangkaian peristiwa aneh dan menakutkan terkait zombie.

Ella, seorang gadis dari Jakarta, secara tak terduga terjebak dalam situasi tragis saat mengunjungi neneknya di Rimbalaya. Takdir mempertemukan Ella dengan Maya, Risang, dan Adi di tengah insiden yang semakin mengerikan.

Mereka secara perlahan terseret ke dalam konflik politik yang kotor, yang dipenuhi dengan rahasia gelap dan perebutan kekuasaan di Rimbalaya. Dengan ancaman zombie yang terus meningkat dan situasi yang semakin genting, mereka harus berjuang menyelamatkan diri bersama orang-orang yang mereka cintai.

Waktu semakin mepet, dan mereka perlu segera melarikan diri dari kota sebelum Rimbalaya sepenuhnya berubah menjadi zona merah yang tak bisa ditinggalkan.

Jadwal Tayang dan Jumlah Episode “Zona Merah”

Serial orisinal “Zona Merah” dijadwalkan tayang pada 8 November 2024. Dengan genre aksi dan thriller, serial ini akan hadir dalam total 8 episode yang dapat disaksikan melalui platform streaming Vidio.

Untuk menonton “Zona Merah”, Anda dapat mengaksesnya melalui situs web atau aplikasi Vidio yang tersedia di Play Store dan App Store. Agar dapat menikmati tayangan tanpa iklan, Anda perlu berlangganan paket premium terlebih dahulu.

Baca Juga : Top Cinema: Sinopsis Film Dosen Ghaib

Top Cinema: Sinopsis Film Dosen Ghaib

SMERTTALENTMALAYSIA.COM – Film horor Indonesia *Dosen Ghaib: Sudah Malam* kini dapat disaksikan di platform streaming Netflix, setelah melakukan penayangan perdana di bioskop-bioskop Tanah Air pada 15 Agustus 2024. Film ini diadaptasi dari kisah horor yang viral di media sosial, yang terjadi di sebuah kampus di Indonesia pada tahun 2016.

Disutradarai oleh Guntur Soeharjanto, seorang sutradara terkenal yang telah sukses menggarap film horor populer seperti *Suzanna: Malam Jum’at Kliwon* (2023) dan *Makmum 2* (2021), *Dosen Ghaib* menampilkan deretan aktor dan aktris ternama Indonesia, termasuk Egy Fadly, Endy Arfian, Rayn Wijaya, Ersya Aurelia, Annette Edoarda, dan lainnya.

Sekarang, film *Dosen Ghaib* sudah bisa dinikmati di layanan streaming berbayar Netflix. Sebelum menonton, simak sinopsisnya berikut ini.

Sinopsis Film Dosen Ghaib

Film ini diangkat dari kisah viral yang menyoroti kejadian horor di sebuah kampus di Indonesia pada tahun 2016. Cerita berfokus pada empat mahasiswa yang terpaksa mengikuti semester pendek, sementara mahasiswa lainnya sedang menikmati liburan.

Keempat mahasiswa, yaitu Amelia, Emir, Maya, dan Fattah, mulai diganggu oleh rumor mengenai seorang dosen misterius bernama Pak Bakti. Dikenal sebagai sosok yang galak, Pak Bakti juga dikatakan memiliki kemampuan gaib, menambah ketegangan dengan aura misterius yang mengelilinginya.

Ketika mereka gagal dalam mata kuliah Pak Bakti, keempat mahasiswa ini diwajibkan mengikuti kelas semester pendek di tengah sepinya kampus. Suasana semakin mencekam ketika Pak Bakti tiba-tiba membatalkan kelas pertama mereka. Ketidakberesan mulai terasa ketika salah satu mahasiswa menyadari bahwa Pak Bakti bukanlah manusia biasa, dan tubuhnya kemudian dipenuhi darah.

Saat mereka berusaha meninggalkan kelas, situasi berubah menjadi mencekam dengan serangan teror yang mendadak muncul. Malangnya, beberapa mahasiswa tidak selamat akibat kejadian tersebut.

Apakah keempat mahasiswa ini akan berhasil melarikan diri dari teror yang mengintai mereka? Dan benarkah Pak Bakti memiliki kekuatan gaib? Temukan jawaban lengkapnya dengan menyaksikan film *Dosen Ghaib* yang kini tersedia di platform Netflix.

Baca Juga : Top Cinema: Sinopsis Film *Thaghut* – Terjerumus dalam Ilmu Sesat

Top Cinema: Sinopsis Film *Thaghut* – Terjerumus dalam Ilmu Sesat

SMARTTALENTMALAYSIA.COM – Film horor Indonesia terbaru berjudul *Thaghut* telah resmi dirilis di platform streaming Netflix pada hari Kamis, 2 Januari 2025, jika tidak ada perubahan jadwal. Penonton dapat menyaksikan film ini dengan mengakses tautan streaming di Netflix setelah mendaftar untuk langganan.

*Thaghut* dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris ternama, termasuk Yasmin Napper, Arbani Yasiz, Ria Ricis, dan Dennis Adhiswara. Sebelum tayang di Netflix, film ini telah ditayangkan di bioskop Indonesia pada 29 Agustus 2024 dan berhasil menarik perhatian dengan 887. 283 penonton.

Film ini merupakan produksi Leo Pictures dan disutradarai oleh Bobby Prasetyo, yang dikenal melalui karyanya dalam film seperti *Bunda*, *Kisah Cinta 2 Kodi* (2018), *Pamali* (2022), dan *Pamali: Dusun Pocong* (2023). Awalnya, film ini diberi judul *Kiblat*, namun judul tersebut menuai kontroversi di masyarakat Indonesia karena dianggap merendahkan dan mengeksploitasi agama Islam. Akhirnya, judul film diubah menjadi *Thaghut* dan poster baru dirilis. Berikut adalah daftar pemain dalam film *Thaghut*:

– Yasmin Napper sebagai Ainun
– Arbani Yasiz sebagai Bagas
– Ria Ricis sebagai Rini
– Whani Dharmawan sebagai Abah Mulya
– Dennis Adhiswara sebagai Lingga
– Hana Saraswati sebagai Ajeng
– Keanu Azka sebagai Rahmat

Sinopsis Film *Thaghut*

*Thaghut* mengisahkan seorang santri putri bernama Ainun (Yasmin Napper) yang mengagumi seorang tokoh dari padepokan terpencil, Abah Mulya (Whani Dharmawan), yang dikenal karena kemampuannya menyembuhkan berbagai penyakit dan suka menolong sesama.

Namun, kehidupan Ainun berubah saat Abah Mulya, yang telah terkenal di televisi, meninggal dunia secara misterius. Lingga (Dennis Adhiswara), salah satu muridnya, menemukan jasad Abah Mulya dalam keadaan mengenaskan, tanpa ada yang tahu siapa pelakunya. Kejadian tragis ini mengguncang hati Ainun, terutama setelah Uwak Budi (Nasarius Sudaryono) mengungkapkan bahwa Abah Mulya sebenarnya adalah ayah kandungnya. Sejak saat itu, Ainun sering kali melihat sosok Abah dalam mimpinya.

Kegalauan Ainun mendorongnya untuk mengajak dua sahabatnya, Bagas (Arbani Yasiz) dan Rini (Ria Ricis), untuk pergi ke padepokan tersebut guna mencari informasi lebih lanjut. Di sana, mereka bertemu dengan Ajeng (Hana Saraswati) dan Rahmat (Keanu Azka), yang melarang Ainun untuk berziarah ke makam Abah Mulya.

Rasa ingin tahunya semakin membara, hingga Ainun memutuskan untuk bertemu Lingga dan mempelajari ajaran Abah Mulya. Seiring berjalannya waktu, Ainun semakin terjerumus ke dalam praktik ritual gelap di tengah malam. Bangkitnya ajaran Abah Mulya membuat citra desa menjadi mencekam karena kehadiran kekuatan hitam yang menguasai komunitas tersebut. Meskipun demikian, warga merasa takut pada Ainun, yang kini memiliki kemampuan serupa Abah Mulya dan dapat melakukan hal-hal yang mengerikan.

Untuk menghentikan korban jiwa yang semakin berjatuhan, Bagas, Rini, Ajeng, dan Rahmat merancang strategi untuk menggagalkan ritual Ainun. Mereka juga berupaya menyelamatkan warga desa yang terpengaruh oleh ajaran sesat ini dan mencegah kehampaan jiwa.

Baca Juga : Top Cinema: RESPATI: Ketika Mimpi Buruk Menjadi Kenyataan yang Mengerikan

Top Cinema: RESPATI: Ketika Mimpi Buruk Menjadi Kenyataan yang Mengerikan

SMARTTALENTMALAYSIA.COM – Bagi penggemar film horor, wajib hukumnya untuk menonton RESPATI, yang juga dikenal dengan judul Mlam Pencabut Nyawa! Film Indonesia ini tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta thriller. Alur ceritanya yang unik mampu membuat bulu kuduk merinding dari awal hingga akhir. Bayangkan, mimpi buruk yang sering kita alami ternyata bisa menjadi kenyataan yang menakutkan!

Yang membedakan RESPATI dari film horor lainnya adalah konsepnya yang sangat menarik. Bagaimana sih mimpi buruk bisa terhubung dengan kejadian di dunia nyata? Apa hubungannya dengan tokoh utama yang memiliki kemampuan istimewa? Pasti akan membuatmu terus penasaran dan bertanya-tanya.

Selain cerita yang memicu rasa ingin tahu, ada banyak fakta menarik di balik pembuatan film ini. Dari proses syuting yang menegangkan hingga pesan moral yang ingin disampaikan, RESPATI bukan sekadar film horor biasa, tetapi juga memiliki nilai lebih yang akan membuatmu semakin tertarik. Mari kita simak ulasan lengkapnya!

1. Sedikit tentang Cerita dari Film ‘RESPATI’

Pernahkah kamu mengalami mimpi buruk yang menjadi kenyataan? Di film RESPATI, mimpi buruk tersebut menjadi kenyataan yang sangat men terrifying! Ceritanya berfokus pada seorang pemuda bernama Respati yang memiliki kemampuan unik untuk melihat pembunuhan lewat mimpinya. Setiap kali dia bermimpi buruk, kejadian itu sungguh terjadi di dunia nyata! Menyeramkan, bukan? Respati harus mengungkap misteri di balik serangkaian pembunuhan sambil melawan sosok misterius yang menjadikan mimpinya sebuah kenyataan. Dijamin jantungmu akan berdebar tak henti-hentinya!

Film ini semakin seru karena hubungan antara dunia mimpi dan dunia nyata menjadi fokus utama. Respati harus bolak-balik antara kedua dunia ini untuk mencari jawaban. Selain itu, terdapat banyak twist tak terduga sepanjang cerita, membuatmu terus penasaran hingga akhir. Memang, film ini bukan hanya sekadar horor biasa; ia juga memiliki narasi yang membuat penontonnya berpikir.

2. Film “RESPATI” Berhasil Go Internasional

Tahukah kamu bahwa film RESPATI memiliki banyak fakta unik yang akan menjadikannya semakin menarik? Salah satunya adalah bahwa film ini diadaptasi dari novel best seller karya penulis Indonesia, Ragiel Jaya Pradipta. Jadi, bagi kamu yang telah membaca novelnya, pasti akan sangat seru melihat ceritanya diangkat ke layar lebar.

Proses pembuatan film ini juga penuh tantangan. Tim produksi harus menghadapi beragam rintangan, mulai dari menciptakan atmosfer yang mencekam hingga merancang efek visual yang benar-benar membuat merinding. Hasilnya? Film RESPATI berhasil memukau penontonnya dengan kualitas yang tak kalah dari film horor Hollywood. Ini adalah bukti bahwa film horor Indonesia juga mampu go internasional.

Baca Juga : Top Cinema: Panggonan Wingit 2: Miss K – Misteri mengerikan Apartemen S di Surabaya

Top Cinema: Panggonan Wingit 2: Miss K – Misteri mengerikan Apartemen S di Surabaya

SMARTTALENTMALAYSIA.COM– Hitmaker Studios mempersembahkan film horor terbarunya, Panggonan Wingit 2 “Miss K”. Apartemen “S”, yang hampir tak berpenghuni, menyimpan atmosfer angker di tengah Kota Surabaya. Keberadaan gedung ini menarik perhatian Rocky Soraya, sang produser.

Sosok halus yang dikenal dengan nama Miss ‘K’ sering kali muncul di apartemen tersebut. Bagi masyarakat sekitar, penampakan sosok wanita bermakna rambut panjang dengan pakaian putih lusuh telah menjadi rahasia umum.

Berbagai fenomena mistis yang terjadi di Apartemen “S” sering menjadi perbincangan di media online dan sosial, termasuk di kalangan YouTuber.

Film ini diproduksi oleh Hitmaker Studios bersama Legacy Pictures, Masih Belajar Pictures, dan DT Films, serta disutradarai kembali oleh Guntur Soeharjanto. Pengambilan gambar dilakukan di lokasi-lokasi menarik seperti Surabaya, Malang, dan Gunung Bromo, membuat Panggonan Wingit 2 “Miss K” begitu megah dengan elemen horor yang semakin mencekam. Kehadiran tarian Topeng Malangan dalam film ini juga menambah nuansa kearifan lokal.

Sinopsis Panggonan Wingit 2 “Miss K”

Pada tahun 1998 di Surabaya, setelah kepergian ibunya, Alma dan adiknya, Mia, berpindah dari Jakarta ke Surabaya. Alma mendapatkan pekerjaan sebagai manajer di Apartemen Sasmaya, milik pasangan Aiman dan Wulan.

Namun, ada yang aneh; lantai 6 apartemen itu ditutup dan dilarang untuk dimasuki. Penyebabnya adalah kerusakan yang sering terjadi di lantai tersebut. Ketika seorang penghuni mengeluhkan kebocoran di plafon unitnya, Alma dan Mia terpaksa memasuki lantai yang terkunci itu.

Setelah memasuki unit 610, yang diduga menjadi sumber kebocoran, mereka mendapati sosok wanita dan anak perempuan misterius yang berkata, “Papat dina, maghrib. . . ” Sejak saat itu, kehidupan Alma dan Mia tak pernah sama lagi, mereka diteror oleh dua sosok yang terlihat mengerikan.

Ternyata, unit 610 merupakan “panggonan Wingit”, sebuah tempat angker yang akan merenggut nyawa siapa pun yang berani memasukinya. Siapa pun yang melanggar akan melihat sosok wanita dan anak kecil, kemudian akan mengalami nasib tragis dalam waktu empat hari pada saat maghrib.

Bersama Rayyan, pacar Alma yang juga seorang polisi, mereka melakukan penyelidikan untuk mencari cara menghindari maut. Berbagai misteri pun terkuak. Bisakah mereka selamat dari ancaman tersebut dalam waktu yang semakin sempit?

Pemain Film Panggonan Wingit 2 (Miss K)

Dengan Rocky Soraya sebagai produser dan Guntur Soeharjanto sebagai sutradara, film ini disyuting selama 29 hari di Jakarta, Surabaya, Malang, dan Bromo. Guntur sebelumnya juga menggarap film Panggonan Wingit yang dirilis pada 30 November 2023.

Film ini diperankan oleh sejumlah bintang ternama, termasuk:

– Cinta Laura sebagai Alma
– Callista Arum sebagai Mia
– Arifin Putra sebagai Rayyan
– Indra Brasco sebagai Aiman
– Intan RJ sebagai Wulan
– Yeyen Lidya sebagai Ibu Rini

Panggonan Wingit 2: Miss K akan tayang di bioskop Indonesia mulai 25 Desember 2024. (Adv)

Baca Juga : Top Cinema: Sinopsis “The Prosecutor”: Pertaruhan Nyawa Demi Tegaknya Keadilan

Top Cinema: Sinopsis “The Prosecutor”: Pertaruhan Nyawa Demi Tegaknya Keadilan

SMARTTALENTMALAYSIA.COM – “The Prosecutor” merupakan film yang menggambarkan sosok jaksa yang gigih berjuang melawan ketidakadilan. Dalam film ini, penampilan Donnie Yen, yang dikenal luas berkat perannya sebagai tokoh utama dalam film “Ip Man”, sangat mencolok. Disutradarai oleh Ho Pong Mak dan diproduksi oleh Raymond Wong, film ini menyajikan aksi yang mendebarkan.

Sinopsis “The Prosecutor”

Film ini bercerita tentang seorang pemuda miskin yang dituduh terlibat dalam perdagangan narkoba. Saat mantan jaksa menyelidiki kasus tersebut, terungkap kolusi di antara tim pengacara yang korup, berupaya menegakkan keadilan restoratif meskipun menghadapi berbagai rintangan dari kekuatan gelap.

Melalui trailer yang telah dirilis, kita bisa melihat bagaimana Donnie Yen memperlihatkan kemampuannya dalam menembakkan senjata api dan beraksi dalam bela diri. Adegan kejar-kejaran yang mendebarkan, serta duel seru yang berlangsung di lantai parkir dan kereta api, akan menjadi sajian menarik bagi penggemar film aksi.

Sebelumnya, Donnie Yen juga telah membintangi sejumlah film laga terkenal, seperti “Ip Man”, “John Wick: Chapter 4”, dan “Rogue One: A Star Wars Story”.

Daftar Pemain “The Prosecutor”

– Donnie Yen (Fok Zi Hou)
– Kent Cheng (Baau Ding)
– Francis Ng (Joeng Tit Lap)
– Julian Cheung (Au Paak Man)
– Michael Tin Fu Cheung (Lei Ging Wai)
– Michael Hui (Judge Hui)
– Shirley Chan (Lei Si Man)
– Ho Yeung Fung (Maa Gaa Git)

Selain para bintang di atas, film ini juga menampilkan nama-nama lain seperti Lau Kong, Adam Pak, Locker Lam, Liza Wang, Ray Lui, dan banyak lagi.

Secara keseluruhan, “The Prosecutor” menyajikan kisah perjuangan untuk membebaskan seorang pemuda yang dituduh berbuat kriminal akibat kesalahan sistem hukum. Film ini menggambarkan berbagai tantangan yang dihadapi dalam upaya memulihkan keadilan.

Fakta Menarik tentang “The Prosecutor”

Selain melibatkan banyak bintang ternama, film ini juga menyimpan fakta menarik. Donnie Yen tidak hanya berperan sebagai aktor utama, tetapi juga menjabat sebagai sutradara dan co-produser. Hal ini menunjukkan komitmen dan keterlibatannya yang mendalam dalam produksi film ini.

Selain itu, berbeda dari film-film sebelumnya yang seringkali berfokus pada aksi solonya, dalam “The Prosecutor”, distribusi perhatian lebih merata. Para aktor hebat lainnya, seperti Chi Lam dan Kent Cheng, juga mendapatkan porsi yang signifikan dalam berbagai adegan. Bagi Anda yang penasaran dengan aksi Donnie Yen dan para bintang lainnya, jangan lewatkan film “The Prosecutor”.

Film ini akan tayang di bioskop kesayangan Anda pada Januari 2025. Kunjungi Cinema XXI terdekat untuk menyaksikan keseluruhan ceritanya.

Baca Juga : Top Cinema: Sinopsis ‘Will Love in Spring’: Drama Cina Terbaru